2. Ki Gedeng Tapa/ Ki Gedeng Jumajan Jati

Из пројекта Родовид

Особа:70672
Рођени род Cirebon
Пол мушки
Цело име (рођено) 2. Ki Gedeng Tapa/ Ki Gedeng Jumajan Jati
Родитељи

1.Giridewata / Ki Gendeng Kasmaya [Cirebon]

[1]

Догађаји

Рођење једног детета: 1. Rd Jayapermana [Sunda-Galuh]

Рођење једног детета: 2. Nyai Subanglarang / Dewi Kumalawangi (Puteri Subang Keranjang) [Sunda-Galuh] d. 1441

Напомена

Catatan Admin : Endang Suhendar alias Idang

Ki Gedeng Tapa

Ki Gedeng Tapa (Ki Gedeng Jumajan Jati) adalah seorang Mangkubumi dari Kerajaan Sing Apura.[11] Kerajaan ini bertugas mengatur pelabuhan Muarajati, Cirebon setelah tidak adanya penerus takhta di kerajaan tetangganya yaitu Surantaka setelah anak perempuan penguasanya yaitu Nyi Ambet Kasih menikah dengan Jayadewata (prabu Silih Wangi).[12]

Dinar, Dirham dan Fulus (uang tembaga) di pelabuhan Muara Jati Masduqi dalam artikelnya yang berjudul Mengembalikan Perdagangan Islam yang Berkeadilan dalam acara konferensi Islam Internasional AICIS ke 12 di Surabaya menjelaskan bahwa patut diduga penggunaan Dinar (uang meas) Dirham (uang perak) dan Fulus (uang tembaga) telah terjadi pada masa Ki Gedeng Tapa, hal tersebut dikarenakan pada masa itu pelabuhan Muara Jati telah banyak dikunjungi kapal-kapal asing[13]

Persahabatan Cheng Ho, mecusuar Muara Jati dan Masjid Kung Wu Ping Cheng Ho dalam misi diplomatiknya sempat berlabuh di pelabuhan Muara Jati, Cirebon pada tahun 1415, kedatangan Cheng Ho disambut oleh Ki Gedeng Tapa, Cheng Ho kemudian memberikan cenderamata berupa piring yang bertuliskan ayat kursi (piring ini sekarang tersimpan di keraton Kasepuhan, kesultanan Kasepuhan Cirebon).[14] Cheng Ho dan anak buahnya kemudian berbaur dengan warga sekitar dan berbagi ilmu pembuatan keramik, penangkapan ikan dan manajemen pelabuhan. Kung Wu Ping (Panglima angkatan bersenjata pada armada Cheng Ho)[15] kemudian menginisiasi pendirian sebuah mercusuar (bahasa Cirebon: Prasada Tunggang Prawata) untuk pelabuhan Muara Jati[16] pembangunannya kemudian mengambil tempat di bukit Amparan Jati.

Pada masa persinggahan laksamana Cheng Ho tersebut sangat dimungkinkan uang emas dan uang perak dijadikan sebagai alat tukarnya karena uang emas dan uang perak telah menjadi standar internasional pada masa tersebut terutama di pelabuhan-pelabuhan internasional.[13]

Pemukiman warga muslim Tionghoa pun kemudian dibangun di sekitar prasada tunggang prawata (bahasa Indonesia : mercusuar) bukit Amparan Jati, yaitu di wilayah Sembung, Sarindil dan Talang lengkap dengan masjidnya, pemukiman di Sarindil ditugaskan untuk menyediakan kayu jati guna perbaikan kapal-kapal, pemukiman di Talang ditugaskan untuk memelihara dan merawat pelabuhan, pemukiman di Sembung ditugaskan memelihara mercusuar, ketiga pemukiman Tionghoa tersebut secara bersama-sama ditugaskan pula memasok bahan-bahan makanan untuk kapal-kapal,[17] masjid di wilayah Talang sekarang telah berubah fungsinya menjadi sebuah klenteng.[15]

Извори

  1. epress.anu.edu.au/islamic/itc/mobile_devices/ch06s03.html -

Од прародитеља до унучад

Прародитељи
Prabu Lingga Buana (Prabu Ragamulya Luhurprabawa / Prabu Maharaja / Prabu Wangi / Raja Sunda Galuh Kawali / Sang Mokteng Ing Bubat)
Титуле : од 22 фебруар 1350, Raja Sunda-Galuh Ke 30, di Kawali
Смрт: 4 септембар 1357, Perang Bubat
Prabu Bunisora (Prabu Kuda Lalean)
Титуле : Raja Sunda-Galuh Ke 31 (1357-1371)
Смрт: 1371
Прародитељи
Родитељи
2. Bratalegawa / Dewa Bratalegawa, / Haji Purwa Atau Haji Baharudin Al-Jawi
Место становања : 1337, Ciamis, Indonesia
1.Giridewata / Ki Gendeng Kasmaya
Професија : Raja - Cirebon Girang / Sing Apura
Родитељи
 
== 3 ==
== 3 ==
Деца
Деца
Унучад
7. Prabu Surawisésa / Munding Laya Dikusuma (Ratu Samiam)
Рођење: 1475изр, Dikalkulasi usianya 60 thn, naik tahta pada usia 46 tahun, menikah 1492
Свадба: Dewi Kinawati ? (Dewi Kania)
Титуле : од 1521, Pajajaran, Bogor, Raja Pajajaran Ke 2
Смрт: 1535
11. Rd. Ceumeut / Raden Meumeut (Raden Ameut)
Сахрана: Desa Sindangwasa kecamatan Palasah Jatiwangi KM 51/54 Majalengka
Prabu Layakusumah
Професија : Cicurug, Sukabumi, Raja Keprabuan Pakuan Raharja
Свадба: 2. Nyi Putri Buniwangi/ Nyi Rambut Kasih
8. Sultan Surosoan
Титуле : Adipati di Pesisir Banten atau Banten Girang.
Унучад

Остали језици